BATAMINSTA.COM, Jakarta – Saham emiten teknologi GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) terpantau berbalik arah setelah sempat tertekan dalam pada perdagangan Senin (16/10).
Pada perdagangan sesi pertama, saham GOTO tercatat ambles nyaris 14% ke Rp 54/saham. Namun pada perdagangan sesi dua saham GOTO memangkas pelemahan dan bahkan sempat diperdagangkan di harga Rp 70/saham atau lebih tinggi dari harga penutupan akhir pekan lalu.
Hingga pukul 15.15 WIB saham GOTO tercatat berada di harga Rp 68/saham dengan nilai transaksi di pasar reguler mencapai Rp 1,13 triliun. Perdagangan saham GOTO hari ini melibatkan 18,22 miliar saham yang berpindah tangan cari 88 ribu kali.
Sebelumnya aksi jual GOTO ditengarai terjadi karena aksi korporasi perusahaan berupa private placement dengan masuknya investor strategis baru, IFC. Kemudian pelemahan lebih lanjut terjadi setelah adanya pengungkapan dari Komisaris GOTO yang merupakan pendiri Tokopedia, William Tanuwijaya, melepas sebagian porsi kepemilikan saham Seri A miliknya.
Aksi tersebut membuat investor waswas terbukti dari harga saham berayun signifikan ke zona merah. Tercatat dalam sebulan terakhir saham GOTO tidak pernah ditutup di zona hijau.
Meski demikian, investor institusional dan hedge fund raksasa diketahui masih belum mengurangi porsi kepemilikannya di saham GOTO. Bahkan, manajer aset terbesar di dunia malah memborong saham GOTO kala melemah signifikan akhir pekan lalu.
BlackRock diketahui kembali menambah kepemilikan saham di GOTO. Manajer aset yang berbasis di Amerika Serikat itu diketahui memborong lebih dari 1 miliar saham GOTO akhir pekan lalu. BlackRock sendiri diketahui mulai secara rutin mengoleksi saham GOTO pasca rebalancing indeks MSCI yang mulai memasukkan GOTO sebagai konstituen.