Jakarta, CNN Indonesia —
Kehadiran Emil Audero membuat persaingan di bawah mistar Timnas Indonesia menghangat lantaran kini ada empat kiper yang ada dalam daftar panggil Patrick Kluivert.
Setelah resmi mendapat paspor Indonesia, Emil menyusul Maarten Paes, Ernando Ari, dan Nadeo Argawinata sebagai pengawal gawang skuad Merah Putih.
Dalam enam pertandingan dalam fase ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, posisi Maarten tidak tergeser. Kapasitas kiper Dallas FC itu meyakinkan tim pelatih yang saat itu masih dipimpin Shin Tae Yong.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Emil datang saat Patrick Kluivert dipercaya menjadi pelatih. Pergantian pengisi kursi pelatih membuat segala kemungkinan bisa terjadi.
Emil juga punya kapabilitas yang tidak bisa diremehkan. Status sebagai jebolan Juventus dan pernah memperkuat Venezia, Sampdoria, Inter Milan, membuat nama pemain kelahiran Mataram itu kaya dengan pengalaman.
Maarten tetap punya kans menjadi pengawal gawang Timnas Indonesia. Apalagi kiper yang pernah membela NEC dan Utrecht itu tampil cukup apik saat mengawal gawang Skuad Garuda saat bermain imbang dengan Socceroos pada 10 September 2024.
Ernando dan Nadeo juga merupakan wakil liga lokal yang tak mau melepaskan kesempatan menambah caps di Timnas Indonesia.
Keputusan akan berada di tangan Sjoerd Woudenberg selaku pelatih kiper. Sosok yang pernah menangani kiper di klub Go Ahead Eagles hingga Dewa United itu bakal menyetorkan satu nama ke Patrick Kluivert selaku pelatih kepala.
Kluivert juga memiliki kriteria untuk penjaga gawang, bisa jadi membutuhkan kiper yang cakap membangun serangan atau pilihannya berdasarkan pada ketangkasan menangkis bola-bola tembakan lawan.
Para pemain bakal pamer keterampilan terbaik mengawal gawang demi mendapat kesempatan mengharumkan nama bangsa. Kelak siapa pun yang berada di bawah mistar adalah kiper terbaik di mata pelatih.
(nva/jal)