BATAM– Wakil Gubernur Kepulauan Riau, Nyanyang Haris Pratamura, menerima kunjungan rombongan Bank Mandiri yang dipimpin langsung oleh Vice President Bank Mandiri Provinsi Kepri, Budi Setiawan. Pertemuan berlangsung di Graha Kepri, Kota Batam, pada Kamis (6/3).
Dalam kesempatan ini, Wagub Nyanyang didampingi oleh Tim Percepatan Pembangunan, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Aries Fhariandi, serta Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) Hasfarizal Handra. Sementara itu, dari pihak Bank Mandiri turut hadir Branch Manager Anita Harahap, serta Miranti dan Nani Juniarti dari Government Business Bank Mandiri.
Wagub Nyanyang menyampaikan bahwa sejak dilantik bersama Gubernur Ansar Ahmad, dirinya berkeinginan untuk bersilaturahmi dengan berbagai pihak, termasuk pelaku industri perbankan. Kehadiran jajaran Bank Mandiri kali ini menjadi momen penting untuk membangun sinergi dalam pengembangan ekonomi daerah.
“Kami menyambut baik kedatangan jajaran Bank Mandiri Provinsi Kepri dan Kota Batam, yang ingin berkontribusi dalam pembiayaan perbankan, baik melalui kredit, investasi, maupun skema pembiayaan lainnya di seluruh wilayah Kepri,” ujar Wagub.
Ia menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi Kepri, bersama Gubernur Ansar Ahmad, terus fokus mendorong pertumbuhan ekonomi yang merata di seluruh kabupaten dan kota. Hasilnya, saat ini pertumbuhan ekonomi Kepri sudah lebih merata, dengan Kabupaten Bintan mencatat pertumbuhan tertinggi sekitar 8 persen, melampaui Kota Batam yang berada di kisaran 7 persen.
“Karena itu, bersama Gubernur Kepri Ansar Ahmad, kami akan terus mengawal agar pertumbuhan ekonomi Kepri semakin meningkat dan melampaui pertumbuhan ekonomi nasional,” jelasnya.
Lebih lanjut, Wagub Nyanyang juga menekankan pentingnya mendorong status Free Trade Zone (FTZ) di Batam, Bintan, dan Karimun agar berlaku menyeluruh, tidak lagi enclave. Hal ini diyakini akan mempercepat laju pertumbuhan ekonomi Kepri secara lebih luas.
“Kami juga berkomitmen untuk terus mendukung berbagai program nasional dan sejalan dengan Asta Cita Presiden Prabowo, dengan menyelaraskan potensi ekonomi Kepri dan program pembangunan daerah,” tambahnya.
Selain itu, Wagub Nyanyang menegaskan bahwa Pemprov Kepri ingin mewujudkan visi Kepri 3M: Makmur, Maju, dan Merata. Untuk mencapai hal tersebut, diperlukan dukungan dari berbagai sektor, termasuk perbankan, dalam merealisasikan program pembangunan yang telah dirancang.
Sementara itu, Vice President Bank Mandiri Provinsi Kepri, Budi Setiawan, berharap pertemuan ini dapat membuka peluang kolaborasi yang lebih luas antara Bank Mandiri dan Pemprov Kepri, khususnya dalam mempermudah akses pembiayaan.
“Kami siap mendukung sektor ritel seperti barang dan jasa, pembiayaan UMKM, hingga penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang kami fasilitasi melalui Bank Mandiri,” ujarnya.
Lebih dari itu, Bank Mandiri juga berharap dapat terlibat dalam berbagai layanan pembiayaan investasi yang masuk ke Kepri. “Skemanya tentu beragam, mulai dari penjaminan emisi, kredit, hingga instrumen pembiayaan lainnya,” tutup Budi Setiawan. (fik)
