Saturday, March 29, 2025
Google search engine
HomeInternasionalPutra Bos Hamas Ismail Haniyeh Buka Suara soal Pembunuhan Sang Ayah

Putra Bos Hamas Ismail Haniyeh Buka Suara soal Pembunuhan Sang Ayah




Jakarta, CNN Indonesia

Putra mendiang pemimpin politik Hamas, Ismail Haniyeh, buka suara atas kematian sang ayah dalam serangan di Teheran, Iran, pada Rabu (31/7).

Putra Haniyeh, Abdul Salam Haniyeh, menegaskan pembunuhan sang ayah tidak akan mengakhiri perlawanan Palestina terhadap Israel.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Ayah saya selamat dari empat kali percobaan pembunuhan selama perjalanan hidup patriotiknya. Dan hari ini Allah telah menganugerahinya kesyahidan yang selalu ia harapkan,” ucap Abdul Salam menanggapi kepergian sang ayah.

“Ia sangat ingin membangun persatuan nasional dan berjuang untuk persatuan semua faksi Palestina dan kami menegaskan bahwa pembunuhan ini tidak akan menghalangi perlawanan, yang akan terus berjuang hingga kebebasan tercapai,” paparnya menambahkan seperti dikutip Al Jazeera.

BACA JUGA:   Polisi Tangkap Pelaku Penembakan Bos Asuransi Kesehatan AS

Ismail Haniyeh dinyatakan tewas dalam serangan di kediamannya di Teheran pada Rabu (31/7) pagi. Hamas menuduh Israel dalang di balik serangan ini.

Haniyeh berada di Teheran sejak Selasa (30/7) kemarin, untuk menghadiri pelantikan presiden baru Iran Masoud Pezeshkian. Dia juga bertemu dengan pemimpin tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei.

Ia menempati salah satu kediaman veteran perang di utara Teheran selama berada di negara tersebut.

Kediaman Haniyeh di Teheran dilaporkan dibombardir rudal melalui serangan Udara pada Rabu sekitar pukul 02.00 dini hari waktu setempat.

Serangan yang menghantam kediaman Haniyeh itu pun dilaporkan berasal dari “proyektil berpemandu udara”.

Menurut sumber Iran yang mengatakan kepada media Lebanon pro-Hizbullah al Mayadeen, rudal tersebut ditembakkan dari luar Iran.

BACA JUGA:   Menlu Retno Ungkap Pesan Jokowi Soal Perang Iran-Israel

Meski begitu, otoritas Iran belum mengonfirmasi hal ini, demikian dikutip Middle East Eye (MEE).

Selain itu, belum ada pihak yang mengklaim bertanggung jawab atas serangan ini. Namun, banyak pihak termasuk Hamas meyakini Israel dalang di balik serangan ini.

Sebab, sejak berperang dengan Hamas pada 7 Oktober 2023 hingga melancarkan agresi brutal ke Jalur Gaza Palestina, Israel terus mengincar para petinggi politik dan komandan kelompok yang menguasai Gaza tersebut.

(rds)


[Gambas:Video CNN]






Source link

BERITA TERKAIT

BERITA POPULER