Thursday, April 17, 2025
Google search engine
HomeInternasionalPM Netanyahu Blak-blakan Akui Israel Dalang Serangan Pager di Lebanon

PM Netanyahu Blak-blakan Akui Israel Dalang Serangan Pager di Lebanon




Jakarta, CNN Indonesia

Perdana Menteri Benjamin Netanyahu untuk pertama kalinya mengakui Israel dalang ledakkan ratusan pager di Lebanon pada September lalu.

Media Israel melaporkan Netanyahu menyampaikan pengakuan itu dalam rapat kabinet.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Operasi penyadapan dan pemusnahan [pemimpin Hizbullah Hassan] Nasrallah telah diluncurkan meskipun ada penolakan dari pejabat senior di lembaga keamanan dan eselon politik yang bertanggung jawab atas operasi tersebut,” kata Netanyahu.

Salah satu pejabat Israel mengonfirmasi pernyataan Netanyahu kepada CNN. Ini kali pertama Israel mengakui peran mereka dalam serangan di Lebanon.

BACA JUGA:   Menteri Israel Batal ke Belgia karena Takut Ditangkap soal Kasus Gaza

Keputusan pemerintah memberi penjelasan ke media Israel soal pernyataan sang PM juga mengonfirmasi Negeri Zionis berada di balik operasi ledakan pager.

Media Israel menafsirkan frasa Netanyahu sebagai kritik tersirat terhadap militer dan lembaga intelijen negara itu.

Pernyataan Netanyahu juga mengindikasikan sebagai kritik ke Menteri Pertahanan Yoav Gallant yang dilaporkan sempat cek-cok dan dipecat pada pekan lalu.

Lebanon diguncang ledakan pager dan walkie-talkie pada 17 September lalu. Insiden ini menyebabkan 37 orang meninggal dan nyaris 3.000 mengalami luka-luka.

Sehari usai ledakan pager, Gallant mengakui peran Israel dan memuji pasukan pertahanan mereka (IDF).

“IDF membawa prestasi luar biasa, bersama dengan Shin Bet, bersama dengan Mossad, semua badan, semua kerangka kerja, dan hasilnya sangat mengesankan,” kata Gallant waktu itu.

BACA JUGA:   Netanyahu Sebut Israel Tak Punya Pilihan Selain Serang Rafah

Dia juga mengatakan Israel memasuki perang fase baru dan perlu tekad kuat serta keberanian.

Kurang dari dua pekan setelah ledakan pager, pemimpin Hizbullah Nasrallah tewas dalam serangan udara Israel di Ibu Kota Lebanon, Beirut.

Setelah itu, Israel kian intensif menggempur Lebanon dengan mengklaim menyasar Hizbullah.

Kemudian pada 1 Oktober, Israel meluncurkan invasi ke Lebanon dan mengklaim hanya menargetkan infrastruktur Hizbullah.

Hizbullah tentu tak tinggal diam. Mereka balik menyerang pasukan Israel.

Israel makin membabi buta, mereka bahkan menyerang fasilitas sipil dan pangkalan militer pasukan penjaga perdamaian PBB di Lebanon (UNIFIL).

(isa/bac)


BACA JUGA:   Wanita Cari Ayah Kandung, Ternyata Sudah Jadi Teman FB Bertahun-tahun

[Gambas:Video CNN]





Source link

BERITA TERKAIT

BERITA POPULER