Friday, November 7, 2025
Google search engine
HomeEkonomi BisnisJalur Pendakian Rinjani Kembali Dibuka 1 April 2024

Jalur Pendakian Rinjani Kembali Dibuka 1 April 2024



Bisnis.com, JAKARTA – Aktivitas kunjungan wisata alam pada destinasi wisata alam pendakian dan non pendakian di taman nasional Gunung Rinjani mulai dibuka lagi tanggal 1 April 2024.

Sementara itu, Booking tiket pendakian melalui aplikasi erinjani dapat diunduh di Playstore mulai tanggal 28 Maret 2024 pada pukul 05.00 WITA – 20.00 WITA setiap harinya.

Hal itu disampaikan oleh pengelola taman nasional Rinjani dalam Rinjani Begawe Festival 2024 melalui akun instagramnya.

Rinjani Begawe Festival (RBF) adalah salah satu agenda tahunan yang rutin diselenggarakan oleh Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) sebagai agenda seremonial pembukaan Destinasi Wisata Alam di kawasan Taman Nasional Gunung Rinjani.

BACA JUGA:   Syarat Penerima Bansos PKH 2024

RBF Tahun 2024 mengusung tema “Bersama Mewujudkan Pendakian Kelas Dunia Berbasis Ekonomi Sirkular Untuk Keberlanjutan dan Kesejahteraan Masyarakat”.

Sebelumnya, tiga tempat wisata alam di kawasan Taman Nasional Gunung Rinjani di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat, ditutup sementara sampai 31 Maret 2024 sebagai bagian dari upaya mitigasi bencana hidrometeorologi.

Penutupan sementara tempat wisata alam mencakup area Air Terjun Jeruk Manis, Air Terjun Mayung Polak, dan Air Terjun Mangku Sakti.

Air Terjun Jeruk Manis berada di Desa Jeruk Manis, Kecamatan Sikur, Kabupaten Lombok Timur, dan Air Terjun Mayung Polak ada di Desa Timbanuh, Kecamatan Pringgasela, Kabupaten Lombok Timur.

Sementara Air Terjun Mangku Sakti bisa diakses dari Desa Sajang, Kecamatan Sembalun, Kabupaten Lombok Timur, serta Desa Sambik Elen, Kecamatan Bayan, Kabupaten Lombok Utara.

BACA JUGA:   G7 Beri Pinjaman US$50 Miliar ke Ukraina dari Laba Aset Rusia

Penutupan sementara objek wisata air terjun di Taman Nasional Gunung Rinjani dilakukan karena kondisi cuaca selama masa pancaroba maupun musim hujan dapat memicu terjadinya bencana hidrometeorologi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google
News
dan WA Channel



Source link

BERITA TERKAIT

BERITA POPULER