Thursday, December 25, 2025
Google search engine
HomeEkonomi BisnisIHSG Dibuka Merah Usai Reshuffle Menkeu, Saham Emas ANTM, BRMS Kinclong

IHSG Dibuka Merah Usai Reshuffle Menkeu, Saham Emas ANTM, BRMS Kinclong



Bisnis.com, JAKARTA —Indeks harga saham gabungan (IHSG) dibuka terperosok turun pada perdagangan hari ini, Selasa (9/9/2025), melanjutkan koreksi setelah reshuffle Menteri Keuangan Sri Mulyani diganti oleh Purbaya Yudhi Sadewa. 

Berdasarkan data RTI Business, IHSG dibuka turun 16,89 poin atau 0,22% ke level 7.749,95. IHSG bergerak di rentang 7.7.37,56 hingga 7.754,69. 

Sebanyak 176 saham menguat , 224 saham melemah, dan 223 saham stagnan. Nilai kapitalisasi pasar terpantau sebesar Rp14.050,39 triliun. 

Pelemahan IHSG a.l. ditekan oleh koreksi saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) yang turun 1,34% ke level Rp4.430 dan saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) yang turun tipis 0,51% ke level Rp3.880. 

Selain itu, saham PT HM Sampoerna Tbk. (HMSP) terpantau merosot 3,18% ke level Rp610, saham PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk. (PANI) turun 3,14% ke level Rp13.875, PT Gudang Garam Tbk. (GGRM) anjlok 3,54% ke level Rp9.550, dan PT Dian Swastatika Sentosa Tbk. (DSSA) melemah 1,22% ke posisi Rp109.500 per saham. 

BACA JUGA:   Atlet Renang Indonesia Liquor Raih Beasiswa ke Amerika demi Olimpiade

Berbanding terbalik, saham emiten emas masih bergulir di zona hijau. Saham PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) melejit 4,43% ke posisi Rp3.770, PT Bumi Resources Minerals Tbk. (BRMS) naik 3,96% ke level Rp525, saham PT Merdeka Copper Gold Tbk. (MDKA) naik 3,41% ke level Rp2.730, dan saham PT J Resources Asia Pasifik Tbk. (PSAB) menguat 2,56% ke posisi Rp600 per saham. 

Tim Analis BRI Danareksa Sekuritas menyampaikan pelemahan IHSG disertai net sell asing senilai Rp544 miliar di pasar reguler. 

Pasar dinilai merespons dengan kurang positif dinamika politik dalam negeri, khususnya terkait reshuffle kabinet yang diumumkan kemarin. 

Seperti diberitakan Bisnis, Presiden Prabowo telah melantik sejumlah menteri dan wakil menteri baru untuk mengisi Kabinet Merah Putih pada Senin (8/9/2025). Salah satunya, Purbaya Yudhi Sadewa menempati posisi Menteri Keuangan menggantikan Sri Mulyani Indrawati. 

BACA JUGA:   Target Hilgers di Timnas: Menang Semua Laga dan Lolos Piala Dunia 2026

“Secara teknikal, pergerakan IHSG sudah berada di area resistance dan mulai menunjukkan sinyal pelemahan dengan potensi menguji level support terdekat di 7.571,” tulisnya dalam riset, Selasa (9/9/2025). 

Hari ini, IHSG diestimasi bergerak pada level support 7.571 dan resistance 7.885. BRI Danareksa Sekuritas menyematkan rekomendasi beli untuk saham GGRM, HMSP, dan DMMX pada hari ini. 

Dua emiten rokok diproyeksi bergerak menguat dengan target harga Rp10.550—Rp11.200 untuk saham GGRM dan Rp665—Rp760 untuk saham HMSP.

Fanny Suherman, Head of Retail Research BNI Sekuritas, menyampaikan IHSG kemarin ditutup turun 1,28%, dan masih disertai dengan net sell asing sekitar Rp544 miliar. Saham yang paling banyak dijual asing adalah BBCA, BMRI, ADRO, JPFA dan BBNI. 

BACA JUGA:   Jadwal Bangkok United di Piala Liga: Kans Arhan Kejar Trofi Pertama

“IHSG masih berpotensi koreksi setelah reshuffle Sri Mulyani. IHSG potensi tes support di 7.700 dan jika bertahan di sana, potensi rebound dulu short term,” ujarnya dalam riset. 

Pada hari ini, IHSG diestimasi bergerak di rentang support 7.680–7.700 dan resistance 7.780–7.800. BNI Sekuritas menyarankan investor mencermati saham ANTM, NCKL, AMMN, GZCO, MINA, dan TOBA sebagai ide trading hari ini. 


Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.



Source link

BERITA TERKAIT

BERITA POPULER