Thursday, April 17, 2025
Google search engine
HomeOlahragaGuardiola Puji Fluminense Main Bola Khas Brasil Era Klasik

Guardiola Puji Fluminense Main Bola Khas Brasil Era Klasik


Jakarta, CNN Indonesia

Pelatih Manchester City Pep Guardiola menyebut Fluminense bermain seperti gaya sepak bola Brasil di era 1970, 1980, dan 1990-an. Hal itu disampaikan Guardiola jelang Man City vs Fluminense di final Piala Dunia Antarklub 2023.

Jadwal Man City vs Fluminense di final Piala Dunia Antarklub 2023 akan berlangsung pada Sabtu (23/12) dini hari WIB.

Pertandingan Man City vs Fluminense akan digelar di King Abdullah Sports City, pada Sabtu (23/12) pukul 01.00 WIB.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

BACA JUGA:   Terminal Ferry Internasional Batam Center Layani 23 Ribu Penumpang Pasca Pengelolaan oleh PT MNB - BP Batam

Manchester City memastikan diri melaju ke final Piala Dunia Antarklub 2023 usai mengalahkan wakil Asia, Urawa Reds Diamonds dengan skor telak 3-0 di laga semifinal yang berlangsung di King Abdullah Sports City, Arab Saudi, pada Rabu (20/12) dini hari WIB.

Sementara Fluminense lolos ke final Piala Dunia Antarklub 2023 usai mengalahkan Al Ahly 2-0 pada laga semifinal di Stadion King Abdullah Sports City, Selasa (19/12) dini hari WIB.

Jelang menghadapi Fluminense, pelatih Man City Pep Guardiola mengaku sudah mengamati permainan lawan.

“Kami mencoba bertahan beberapa jam setelah pertandingan [terakhir kami] untuk melihat permainan Fluminense selama mungkin, melihat kualitas yang mereka miliki,” kata Guardiola di Jeddah, Kamis (21/12) dikutip dari Sportstar.

“Mereka punya lima, enam, atau tujuh pemain berusia lebih dari 30 tahun sehingga itu berarti mereka bisa mengendalikan emosi mereka dengan sempurna,” ucap Guardiola menambahkan.

BACA JUGA:   Album Novebless dan Aqiqah, Kombinasi Spesial dalam Hari Bersejarah Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah

Menurutnya, Fluminense memainkan permainan sepak bola khas Brasil era 1970, 1980, dan 1990-an.

“Mereka memainkan gaya khas Brasil dari tahun 1970an, 1980an, dan 1990an. Banyak umpan-umpan pendek, kombinasi yang sangat bagus, namun juga menuntut fisik. Kami harus menyadari seberapa sering mereka mengejar bola, dan tangguh,” kata Guardiola.

“Cara mereka bermain menuntut banyak usaha [dari kami]. Cara mereka bermain belum pernah kami hadapi sebelumnya. Mereka banyak bergerak dari sisi ke sisi, jadi kami harus menjaga ritme dan penguasaan bola kami sendiri selama mungkin,” ujar Guardiola menambahkan.

Fluminense adalah klub asal Brasil yang sukses menjuarai Copa Libertadores 2023. Sementara Man City merupakan klub Inggris yang menjuarai Liga Champions Eropa 2022/2023.

BACA JUGA:   Ini Bukti Guinea Menang Atas Indonesia Berkat Penalti Gaib dari Wasit Letexier

[Gambas:Video CNN]

(rhr/ptr)



Source link

BERITA TERKAIT

BERITA POPULER