Bisnis.com, JAKARTA — Gubernur Jakarta Pramono Anung berencana menghadirkan nuansa Betawi di fasilitas publik yang berada di kawasan Daerah Khusus Jakarta.
Pramono mengemukakan bahwa sangat minim representasi Betawi di fasilitas publik, termasuk bandar udara alias bandara di Jakarta saat ini. Hal ini dia ungkapkan di hadapan mantan Gubernur Jakarta, Fauzi Bowo (Foke).
“Airport selama ini tidak ada nuansa betawinya. Airport Jakarta, termasuk batas-batas kota. Maka kami akan membuat Ada wajah betawi di semua tempat yang memang dibutuhkan.” jelas Pramono di Masjid Tangkuban Perahu, Jakarta Selatan, Jumat (21/3/2025).
Rencana Pramono tersebut juga sejalan dengan peringatan 500 tahun Jakarta yang akan jatuh pada 2027.
Apalagi, kata Pramono, undang-undang nomor 2 tahun 2024 sudah secara eksplisit mengatur bahwa salah satu tugas utama pemerintah Jakarta, termasuk gubernur dan wakil gubernur, adalah menjadikan adat istiadat Betawi sebagai budaya utama kota.
“Maka Bang Foke kami sudah menyiapkan, nanti berbagai batas-batas kecamatan, batas kota, akan ada nuansa betawinya,” ujar Pramono.
Pramono menambahkan bahwa Fauzi Bowo merupakan tokoh Betawi yang sangat dihormati. Dia pernah aktif dalam berbagai jabatan publik di Kota Jakarta, termasuk menjabat sebagai gubernur dan sekretaris daerah.
Pramono kemudian mengucapkan terima kasih dan menjelaskan ingin memiliki hubungan yang sangat dekat dan panjang dengan Foke.
