TEMPO.CO, Jakarta – Gerakan untuk mengawal putusan Mahkamah Konstitusi (MK) menggema di media sosial X Indonesia. Sejumlah artis dan warganet pun berbondong-bondong menaikan tagar Kawal Putusan MK sejak Selasa malam, 20 Agustus 2024. Bahkan, tagar tersebut menjadi trending topic nomor satu di X dengan lebih dari 1,65 juta unggahan sampai Kamis pagi, 22 Agustus 2024.
Gerakan ini muncul setelah beredar kabar bahwa Badan Legislasi atau Baleg DPR akan menggelar rapat untuk membahas Rancangan Undang-Undang atau RUU Pilkada, kemarin. Agenda tersebut diadakan satu hari setelah Mahkamah Konstitusi mengeluarkan putusan terkait UU Pilkada. Di antaranya memutuskan penurunan ambang batas pencalonan kepala daerah dan soal batas usia calon kandidat di Pilkada.
Karena itu, masyarakat Indonesia menduga ada maksud lain dibalik tiba-tibanya Baleg DPR menggelar rapat untuk membahas RUU Pilkada. Para wakil rakyat itu diduga akan mengakali dan menganulir putusan MK Nomor 69 dan 70 Tahun 2024 tentang ambang batas pencalonan kepala daerah dan syarat batas usia calon kepala daerah.
Tagar Dinaikan Agar Masyarakat Fokus pada Isu
Tagar #KawalPutusanMK digaungkan di media sosial X agar masyarakat Indonesia fokus untuk mengawal isu putusan Mahkamah Konstitusi terkait UU Pilkada yang diduga akan diakali oleh DPR melalui revisi RUU Pilkada.
Sejumlah artis papan atas Tanah Air pun turut mengunggah tagar ini dan meminta masyarakat tidak terdistraksi dengan isu perselingkuhan selebgram yang juga sedang ramai dibicarakan. Salah satunya digaungkan oleh aktor Jovial da Lopez.
“Artis/selebgram tolong jangan selingkuh sampai pilkada tuntas. Fokus rakyat harus di hal yang tepat. Terima kasih,” tulis Jovial dalam unggahannya di akun X pribadi, @JovialdaLopez, Rabu.
Komika Pandji Pragiwaksono juga buka suara terkait ramainya isu perselingkuhan selebgram di tengah kabar mengenai putusan MK itu. “Pikiran yang hebat, mendiskusikan ide. Pikiran yang biasa-biasa saja, mendiskusikan peristiwa. Pikiran yang kecil, mendiskusikan orang. Elo sendiri yang putuskan, mau membahas perselingkuhan orang atau mau #KawalPutusanMK,” kata Pandji.
Aktor sekaligus sutradara, Bene Dion sempat memberikan pendapatnya terkait rangkaian peristiwa yang sedang terjadi di Indonesia. “Kericuhan MK enggak bertahan lama, ya. Enggak nyampe sehari sudah tenggelam beritanya. Rusak kali negara ini,” ucap dia.
Iklan
Sementara itu, sutradara Joko Anwar dan aktor Refal Hady meminta agar masyarakat terus mengawal putusan MK terkait ambang batas pencalonan kepala daerah dan syarat batas usia calon kepala daerah. “#KawalPutusanMK teman-teman,” ujar Joko Anwar. “#KawalPutusanMK # KawalPutusanMK,” tulis Refal Hady.
Hal serupa dilakukan oleh penyanyi Kunto Aji yang menuliskan, “#KawalPutusanMK.” Sedangkan musisi Fiersa Besari menyoroti adanya pengalihan isu terkait putusan MK ini. “Meriah sekali timeline hari ini. Pengalihan isu vs isu sebenarnya,” kata dia.
Selain para artis, warganet Indonesia juga berbondong-bondong untuk menaikkan tagar ini. Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) turut mengutarakan pendapatnya terkait isu politik yang sedang memanas ini. “Level muak sudah diambang batas. Dengan entengnya Negara mempertontonkan kebusukannya… #kawalputusanMK #DemokrasiDihabisi #DaruratDemokrasi,” cuit YLBHI.
Bahkan, akun penggemar sepakbola ikut meramaikan tagar untuk mengawal putusan MK ini. “ALERTA. Ini bukan hanya masalah politik. Tapi ini masalah konstitusi yang di otak-atik oleh para pemegang kekuasaan yang pelik nan licik serta tidak memiliki etik. Satu kata, LAWAN! #KawalPutusanMK,” kata @RMadridMads.
X | SULTAN ABDURRAHMAN, berkontribusi dalam artikel ini.
https://nasional.tempo.co/read/1906639/viral-tagar-kawal-putusan-mk-di-tengah-isu-dpr-anulir-putusan-mahkamah-konstitusi