Jakarta, CNN Indonesia —
Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan penggunaan Video Assistant Referee (VAR) sudah dijamin bisa diterapkan di Championship Series Liga 1 2023/2024 mulai Selasa (14/5).
Ia mengatakan, dana untuk untuk pengadaan VAR di Liga 1 itu mencapai Rp 100 miliar lebih dan itu menggunakan dari dana PT. Liga Indonesia Baru (LIB).
“Kan sudah mulai [penggunaan VAR] di Championship, sudah main. VAR itu perlu uang Rp100 miliar lebih, dananya sudah ada di liga [PT. LIB] yang selama ini PSSI banyak menggunakan keuangan liga, kita sekarang tidak, makanya liga-nya sehat. Makanya bisa VAR,” kata Erick, saat ditemui di kawasan Pelabuhan Benoa, Denpasar, Bali, Minggu (12/5).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Erick juga mengungkapkan alasan penerapan VAR baru diterapkan di Championship Series Liga 1 karena secara SDM wasitnya belum siap untuk menggunakan VAR sehingga harus dilatih ulang dulu.
“Tetapi kemarin, ada kesulitan kenapa VAR ini akhirnya baru Championship, karena SDM wasitnya belum siap harus dilatih ulang. Kemarin, kurang sampai 16 orang [wasit dilatih ulang] sekarang sudah sudah siap baru kita coba,” ujar Erick.
“Iya mudah-mudahan di musim kompetisi berikutnya, seperti janjinya liga [PT LIB] kepada PSSI dan PSSI juga mendoakan penggunaan VAR itu full musim berikutnya, jadi semua VAR,” kata Erick menambahkan.
Jadwal semifinal Championship Series Liga 1 akan berlangsung mulai Selasa (14/5) dengan menyajikan pertandingan Bali United vs Persib Bandung pada leg pertama di Bali United Training Center.
Kemudian pertandingan lainnya di Championship Series akan mempertemukan Madura United vs Borneo FC pada leg pertama di Stadion Gelora Bangkalan.
Lalu di leg kedua Persib akan menjamu Bali United di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, pada Sabtu (18/5).
Sementara Borneo FC akan menjamu Madura United di Stadion Batakan pada leg kedua yang digelar Minggu (19/5).
Pemenang agregat di semifinal Championship Series akan lolos ke final untuk memperebutkan gelar juara Liga 1 2023/2024.
(kdf/rhr)
