Thursday, December 25, 2025
Google search engine
HomeHiburanJadi Best Film, Tinggal Meninggal Menang 5 Penghargaan di JAFF 2025

Jadi Best Film, Tinggal Meninggal Menang 5 Penghargaan di JAFF 2025

JOGJA-Netpac Asian Film Festival (JAFF) ke-20 di Yogyakarta menjadi panggung perayaan untuk film Tinggal Meninggal, sebuah dark comedy debut sutradara Kristo Immanuel. Film yang diproduseri Ernest Prakasa dan Dipa Andika di bawah rumah produksi Imajinari ini meraih empat penghargaan pada kategori Indonesian Screen Awards untuk Best Film, Best Screenplay, Best Director (Kristo Immanuel), Best Editing (Ryan Purwoko), dan Best Performance (Omara Esteghlal).

Menurut Amir Muhammad, salah satu juri Indonesian Screen Awards menyebut semua juri memiliki kesan yang mirip terhadap film ini. Amir sendiri menilai Tinggal Meninggal memiliki skenario yang baik. “Ia menghibur di permukaan, tapi temanya dalam, disajikan dengan sangat ringan, dan sangat modern dalam menggambarkan keresahan masa kini, seperti di kantor ketika tidak ada teman,” tutur Amir kepada Tempo, Sabtu, 6 Desember 2025. “Padahal keresahan itu jauh lebih tua dari peradaban, karena manusia memang punya keinginan untuk berkomunikasi dengan manusia lain, dan tanpa komunikasi itu manusia akan merasa hilang,” lanjut Amir.

BACA JUGA:   Lee Junho Mendirikan Agensi O3 Collective

Ada sejumlah hal yang mengesankan juri. Menurutnya, Tinggal Meninggal punya tema besar dan mampu dikemas dalam film yang ringan serta menunjukkan banyak momen penting dan menarik. Hal tersebut menurut Amir menunjukkan skenario film tersebut ditulis dan digarap dengan sangat rapi dan teliti. “Walaupun di festival, komedi jarang menang, kami merasa film ini layak,” ujar penulis dan pembuat film independen asal Malaysia tersebut.

JAFF-20 membagi programnya ke beberapa kompetisi masing-masing dengan juri berbeda. Dalam Main Competition, Eric Khoo, Suryana Paramita, dan Tumpal Tampubolon memilih Becoming Human karya Polen Ly sebagai pemenang Golden Hanoman, lalu A Useful Ghost karya Ratchapoom Boonbunchachoke sebagai Silver Hanoman, dan memberi Special Mention untuk film Sunshine karya Antoinette Jadaone.

BACA JUGA:   The Boys Season 4 Tayang 13 Juni 2024, Simak Sinopsisnya

Untuk Blencong Award, Henry Foundation, Khozy Rizal, dan Mary Pansanga menetapkan Water Sports sebagai pemenang dan menganugerahkan Special Mention pada film Hyena. Pada Indonesian Screen Awards, Amir Muhammad, Antoinette Jadaone, dan Puiyee Leong menobatkan Tinggal Meninggal ( Better Off Dead) sebagai Best Film serta mengakui keunggulannya untuk sejumlah kategori di antaranya sutradara, skenario, dan penampilan aktor utamanya.

Dalam NETPAC Award, Bunga Siagian, Herman Van Eyken, dan Marissa Anita memilih Becoming Human. Sedangkan untuk Geber Award, juri Dennis Adishwara, Iam Murda, dan Siska Raharja sepakat menjatuhkan pilihan pada Sunshine. Sementara itu, panel juri mahasiswa di Students Award mengapresiasi Water Sports karena pendekatan kreatifnya terhadap isu iklim.

BACA JUGA:   Media China: Timnas China Sulit Dapat Poin Lawan Indonesia

Source link

BERITA TERKAIT

BERITA POPULER