Thursday, April 17, 2025
Google search engine
HomeNasionalPrabowo Bilang akan Kunjungi Papua Nugini usai Dilantik Jadi Presiden

Prabowo Bilang akan Kunjungi Papua Nugini usai Dilantik Jadi Presiden

TEMPO.CO, JakartaMenteri Pertahanan Prabowo Subianto berencana mengunjungi Papua Nugini setelah dilantik sebagai Presiden pada Oktober 2024. Prabowo mengatakan akan melanjutkan hubungan baik kedua negara yang sudah berjalan di kepemimpinan Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Prabowo menyampaikan hal tersebut usai menerima kunjungan Perdana Menteri Papua Nugini James Marape dan delegasi di kantor Kementerian Pertahanan pada Senin Sore, 15 Juli 2024. Eks Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat ini mengatakan akan berkunjung ke Papua Nugini sebab Marape ingin memelihara hubungan dekat dengan Indonesia.

“Saya juga demikian. Saya ingin melanjutkan kebijakan-kebijakan Presiden Joko Widodo dan mereka sangat gembira,” kata Prabowo, dikutip dari keterangan tertulis.

BACA JUGA:   Siap Rilis Album Baru Setelah 6 Tahun Absen, Ini Profil K.Will

Prabowo mengatakan Jokowi telah membina hubungan baik dengan negara-negara tetangga. Prabowo menjanjikan banyak bidang kerja sama yang dapat dipererat ke depannya.

Dia juga menyoroti filosofi bernegara RI yang hampir sama dengan Papua Nugini – tanpa memihak blok mana pun. “Kami ingin memelihara hubungan yang baik. Mereka juga punya filosofi yang sama dengan kita. Mereka ingin menghormati semua negara, semua kekuatan. Kami punya pandangan hampir sama, menghormati semua negara,” katanya.

PM Marape menemui Presiden Jokowi terlebih dahulu pada Senin pagi, 15 Juli 2024, di Istana Kepresidenan Bogor. Kedua pemimpin menyaksikan penandatanganan empat nota kesepahaman (MoU) untuk mempererat kerjasama Indonesia dan Papua Nugini, utamanya lintas batas.

BACA JUGA:   Perusahaan di Sumsel Didorong Utamakan Pekerja Lokal

Iklan

Nota kesepahaman yang ditandatangan di antaranya: Pertama, MoU gerakan lintas batas untuk bus atau transportasi komersial. Kedua MoU transportasi untuk angkutan lintas batas dengan kendaraan bermotor. Ketiga MoU kerjasama di bidang kesehatan masyarakat di perbatasan antara indonesia dan PNG. Keempat, MoU mencakup pelatihan dan peningkatan kapasitas dari tenaga pendidik dan beasiswa untuk pelajar.

James Marapae meyakini kerja sama baik di antara Papua Nugini dan Indonesia akan terus berlanjut di bawah kepemimpinan Prabowo. Ia menekankan komitmen pemerintahnya untuk membangun hubungan bilateral yang lebih kuat dengan Indonesia, khususnya di bidang perdagangan dan perekonomian.

“Saya yakin kerja keras yang dilakukan Presiden Jokowi akan terus berlanjut pada pemerintahan berikutnya, tidak hanya antar kementerian, tetapi juga antara Presiden terpilih dan seluruh jajarannya yang menjabat tahun ini,” kata Marape di Istana Bogor.

BACA JUGA:   Petarung Irlandia: Conor McGregor Tak Lagi Seperti yang Dikenal

Pilihan Editor: Disodorkan Dampingi Kaesang di Pilgub Jakarta, Jusuf Hamka: Saya Bisa Jadi Wakil Siapa Saja



Source link

BERITA TERKAIT

BERITA POPULER