Jakarta, CNN Indonesia —
Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengungkap 11 nama panelis untuk debat perdana calon presiden dan wakil presiden bakal digelar pada Selasa (12/12).
Komisioner KPU August Mellaz mengatakan mereka yang menjadi panelis merupakan sosok yang kompeten di bidangnya. Dari daftar nama yang dirilis, mayoritas panelis merupakan akademisi dari berbagai perguruan tinggi negeri di tanah air.
“Kami sudah mendapatkan konfirmasi yang akan menjadi panelis untuk debat yang pertama,” kata August di Kantor KPU, Sabtu (9/12) dikutip dari Antara.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nama-nama itu antara lain Mada Sukmajati (pakar ilmu politik UGM), Rudi Rohi (pakar Ilmu politik Universitas Nusa Cendana Kupang/Undana), Lita Tyesta (ahli hukum tata negara Unversitas Dipenogoro/Undip), dan Khairul Fahmi (pakar hukum Universitas Andalas/Unand);
Agus Riewanto (pakar hukum tata negara Universitas Sebelas Maret Surakarta/UNS), Susi Dwi Harijanti (pakar hukum tata negara Universitas Padjadjaran/Unpad), Bayu Dwi Anggono (Guru Besar Hukum di Universitas Jember/Unej).
Ada pula Ketua Komnas HAM periode 2017-2020 Ahmad Taufan Damanik, Al Makin (Guru Besar Studi Agama UIN Sunan Kalijaga), Gun Gun Heryanto (UIN Syarif Hidayatullah Jakarta), dan Wawan Mas’udi (Dekan Fisipol UGM).
Seluruh panelis, kata August, akan menjalani karantina mulai Minggu (10/12) sampai hari berlangsungnya debat di Jakarta. Mereka pun akan merumuskan pertanyaan-pertanyaan.
Debat capres dan cawapres pada Pilpres 2024 yang akan berlangsung selama masa kampanye Pemilu 2024, yakni 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024.
Debat pertama dan kedua digelar pada tanggal 12 dan 22 Desember 2023.
Tema debat pertama meliputi pemerintahan, hukum, hak asasi manusia (HAM), pemberantasan korupsi, penguatan demokrasi, peningkatan layanan publik, dan kerukunan warga.
(Antara/arh)
