Thursday, March 13, 2025
Google search engine
HomeNasional10 Besar Dapil Neraka Jakarta II Real Count 49%: HNW hingga Masinton

10 Besar Dapil Neraka Jakarta II Real Count 49%: HNW hingga Masinton


Jakarta, CNN Indonesia

Dapil Jakarta II dikenal sebagai salah satu ‘dapil neraka‘ dalam kontestasi Pileg 2024. Dapil yang terdiri dari Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, dan luar negeri ini menjadi lahan pertarungan sejumlah tokoh.

Berdasarkan pantauan CNNIndonesia.com, Minggu (18/2) pukul 12.40 WIB, KPU terakhir kali mengunggah data hasil perolehan suara Pileg DPR 2024 pada Sabtu (17/2) pada pukul 19.30 WIB.

Hasil real count Pileg DPR 2024 yang diumumkan KPU sudah mencapai 49.49 persen atau 4.872 dari 9.844 TPS di DKI Jakarta.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

BACA JUGA:   Bawaslu Temukan Sejumlah Masalah Distribusi Logistik Pemilu 2024 di Luar Negeri

Mengacu pada data tersebut, Hidayat Nur Wahid (HNW) dari PKS menjadi caleg dengan suara paling tinggi. Mantan Ketua MPR itu memperoleh 237.991 suara.

Pada urutan kedua ada caleg Partai Hanura, Sophia CHPR yang memperoleh 224.772 suara. Kemudian di tempat ketiga ada Christina Aryani, caleg dari Partai Golkar. Christina memperoleh 209.323 suara.

Posisi keempat ditempati caleg dari Partai Nasdem, Tengku Adnan dengan perolehan 193.090 suara.Posisi selanjutnya ditempati oleh Muhammad Iqbal dari PKS yang memperoleh 188.733 suara.

Sementara itu, politikus PDIP Masinton Pasaribu menempati posisi keenam dengan 187.227 suara. Posisi ketujuh kemudian ditempati oleh Ike Rismawati dari Partai Buruh dengan perolehan 185.128 suara.

BACA JUGA:   Ria Ricis-Teuku Ryan Diterpa Isu Cerai, Begini Kata Suami Oki Setiana Dewi

Posisi kedelapan diisi oleh politisi NasDem Ahmad Effendy Choirie dengan total 184.896 suara. Selanjutnya Ofiyati Sobriyah dari PKS dengan 184.760 suara, dan terakhir Apriyansyah dari PPP dengan 181.626 suara.

Penghitungan suara oleh KPU sudah dilakukan sejak Rabu (14/2). KPU menghimpun data perolehan suara dari semua TPS di seluruh Indonesia lewat aplikasi Sirekap.

Meski begitu, sejak tiga hari lalu, terdapat sejumlah kejanggalan Sirekap Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 lantaran ada perbedaan antara jumlah perolehan total suara partai dengan jumlah akumulasi suara yang didapatkan tiap-tiap caleg.

Hasil suara resmi yang akan ditetapkan oleh KPU adalah penghitungan suara manual yang dilakukan secara bertingkat dari kecamatan, Kabupaten/Kota hingga ke nasional.

BACA JUGA:   FOTO: Comeback Gila Persib Bandung di Champions League Two

(lna/gil)

[Gambas:Video CNN]



Source link

BERITA TERKAIT

BERITA POPULER